06 March, 2016

Meniran / Phyllanthus urinaria


    Meniran merupakan tumbuhan semak  dari keluarga Phyllanthaceae dan memiliki nama latin Phyllanthus urinaria.
Meniran adalah jenis tumbuhan bermanfaat bagi kesehatan dan dapat hidup secara liar dilahan terbuka serta tanah sedikit berpasir.
Bentuk batang bulat tanpa lekuk dan tingginya kurang dari 50 cm. Daunnya  bertulang menyirip genap, namun setiap satu tangkainya memiliki daun majemuk dengan ukuran kecil dan berbentuk bulat  melonjong. Bunga tumbuhan ini terdapat pada setiap ketiak daun serta menghadap ke bagian bawah buahnya bulat lebih kecil dari ketumbar.
  Berikut adalah klasifikasi ilmiahnya.

    Klasifikasi ilmiah.

Kerajaan             :  Plantae
tidak termasuk   :  Angiospermae
(tidak termasuk   :  Eudikotil
(tidak termasuk  :  Rosidae
Ordo                  :  Malpighiales
Familiny             :  Phyllanthaceae
Bangsa              :  Phyllantheae
Upabangsa        :  Flueggeinae
Genus                :  Phyllanthus
Spesies              :  P. urinaria
Nama binomial
Phyllanthus urinaria
L.

   Tumbuhan ini sangat kaya akan berbagai kandungan kimia seperti : phyllanthin, hypophyllanthin, niranthin, nirtetrali, nirurin, nirurinetin, norsecurinine, phyllanthenol, phyllnirurin, phylltetrin, quercitrin, quercetin, ricinoleic acid, rutin, salicylic acid methyl ester, garlic acid, ascorbic acid, hinokinin, hydroxy niranthin, isolintetralin, dan isoquercetin.

    Dari beberapa senyawa kimia tersebut, didalam tumbuhan meniran juga terdapat zat filantin, kalium, damar dan zat penyamak.
Artinya tumbuhan ini dapat digunakan untuk mengobati penyakit kuning, disentri, batuk, demam, ayan, haid berlebihan dan malaria.

   Baru-baru ini telah ditemukan kembali 4 senyawa kimia yaitu  seco-4-hidroksilintetralin, seco-isoarisiresinol trimetil eter, hidroksinirantin, dibenzilbutirolakton, nirfilin, dan neolignan.

Akar dan daun pada Meniran terdapat senyawa flavonoid yang antaranya adalah phyllanthin, hypophyllanthin, qeurcetrin, isoquercetin, astragalin, dan rutin. Minyak bijinya mengandung beberapa asam lemak seperti asam ricinoleat, asam linoleat, dan asam linolenat.

  Referensi tumbuhan meniran ;

   Daun dan akar digunakan untuk penyakit radang, infeksi saluran kencing, serta untuk merangsang keluarnya air seni (diureticum), untuk penyebuhan diare, busung air, infeksi saluran pencernaan, dan penyakit yang disebabkan karena gangguan fungsi hati. Buahnya berasa pahit digunakan untuk luka dan scabies. Akar segar digunakan untuk pengobatan penyakit kuning. Dapat digunakan untuk penambah nafsu makan dan obat anti demam.
Meniran banyak disalahgunakan sebagai obat penggugur kandungan, dan pada pemakaian berlebih dari Phyllanthi Herba dapat menyebabkan impoten.

  Tumbuhan ini juga bersifat  astringent ; peluruh air seni (menghambat pembentukan kristal kalsium oksalat), penurun panas, antihepatotoksik, antibakteri terhadap Escherichia coli, staphylococcus aureus, bacillus subtilis, hipoglikemik. Ekstrak meniran dapat menghambat aldose reductase (AR) karena senyawa ellagic acidnya mempunyai daya hambat enam kali lebih kuat daripada quercitrin yang dikenal sebagai penghambat AR (proses reduksi aldose menjadi diabetes).

  Ekstrak meniran secara verbal dapat mempengaruhi fungsi dan aktivitas komponen sistem imun. Jika makin banyak pasukan sistem imun, Maka semakin kuat pertahanan sistem kekebalan tubuh.
Sistem imun  bekerja seperti pasukan penjaga pertahana tubuh. ekstrak meniran yang terbukti klinis mampu memperbanyak antibodi tubuh sehingga sistem imun lebih kuat. Anda dan keluarga jadi terlindungi dari gangguan sistem imun.

Flavonoid dari meniran bekerja pada sel-sel tubuh yang menjadi bagian dari sistem imun. Caranya dengan mengirimkan sinyal intraseluler pada reseptor sel sehingga bekerja lebih optimal. Jika sistem imun dapat dalam sel berfungsi memakan fagosit, maka nafsu makan sel imun tersebut akan meningkat. Jika fungsinya mengeluarkan go-between yang menambah ketahan tubuh, hasil pengeluaran akan lebih baik. Atau jika kerjanya mengeluarkan sel lain, proses urainya berlangsung dengan baik.

    Menurut Hasil penelitian dari ahli farmasi, ektrak meniran berhasil mempersingkat lamanya masa pengobatan pada beberapa penyakit seperti TBC, hepatitis, candidiasis vagina (bakteri yang menyerang vagina), dll.
Jika influenza biasa membutuhkan waktu pengobatan seminggu, maka kini dapat dituntaskan dalam waktu 3 - 4 hari.
Meniran juga berfungsi sebagai hepatoprotektor. Sekelompok tikus diinjeksi karbon tetraklorida (zat penginduksi hepatotoksik). Ternyata, yang diberi air rebusan Meniran mengalami perbaikan organ liver.

   Meniran mengandung senyawa antihepatotoksik seperti filantin, hipofilantin, triakontanal, dan trikontanol. Selain itu, senyawa phyllanthus dalam Meniran juga diketahui bekerja sebagai pelindung hati (hepatoprotektor) dengan cara menyabotase DNA polimerasi (enzim yang diperlukan virus hepatitis untuk bereplikasi/menggandakan diri).

Manfaaat dan penjelasanya ;

Cara menjaga sistem kekebalan tubuh ( Immunodulator ) ;
   Manfaat daun meniran adalah sebagai immunodulator yang bekerja dalam tubuh dan membuat tubuh lebih aktif dalam sistem metabolisme. Dengan demikian sistem kekebalan tubuh meningkat dan mencegah serangan dari bakteri dan virus yang sewaktu-waktu bisa menyerang tubuh dengan mudahnya. Sehingga daun meniran sangat baik digunakan untuk pertahanan imun tubuh.
  
Sebagai Antibiotika dan Antibakteria ;
    Manfaat daun meniran yang pertama adalah untuk mengobati luka dan baik digunakan sebagai daun yang antibakteri atau antibiotik alami. Ada beberapa senyawa yang bisa membunuh bakteri dalam tubuh. Hal ini yang menjadikan daun meniran berguna sebagai antibiotik alami. Selain itu daun meniran juga berfungsi untuk membunuh jamur penyebab penyakit kulit.

   Ekstrak metanol daun Meniran mempunyai efek antibakteri paling tinggi terhadap bakteri Staphylococcus aureus, Bacillus subtilis, Escherichia colli, dan Pseudomonas aeruginosa.
Efek ini disebabkan senyawa antibakteri pada Meniran seperti phyllanthin, hypophyllanthin, niranthin, dan nietetralin.
Ekstrak petroleum eter dari batang, daun, dan akar Meniran juga menunjukkan efek antifungi.

Cara mengobati Asam Urat dan Batu ginjal ;
   Manfaat kedua daun meniran adalah mampu mengatasi asam urat dan batu ginjal. Dalam daun meniran terdapat zat bernama flovanoid yang berperan aktif untuk mengatasi asam urat dan menyembuhkan batu ginjal. Ion K dalam daun meniran bisa mengikat kristal asam urat sehingga bisa dilarutkan dalam air seni. Selain itu daun meniran juga bersifat melancarkan keluarnya air seni.

Cara mengobati Kanker ;
   Selain bertindak sebagai immunodulator, daun meniran menjadi tumbuhan antikanker yang bisa mencegah datangnya sel kanker. Sel kanker mampu dihancurkan oleh senyawa-senyawa yang terdapat pada daun meniran.

Cara mengobati Diabetes ;
   Dalam daun meniran memiliki zat yang bernama hypophyllanthin dan phyllanthin yang berperan aktif untuk menurunkan jumlah gula dalam darah. Telah dibuktikan dalam berbagai percobaan bahwa daun meniran merupakan tanaman antidiabetes.
  Hal tersebut ditunjukkan oleh hasil penelitian terhadap tikus yang sudah diinduksi aloksan ( zat kimia yang diberikan untuk memicu kondisi diabetes pada hewan percobaan ). Ternyata, tikus yang diberi ekstrak Meniran menurun kadar gula darahnya. Meniran terbukti berperan sebagai obat herbal diabetes.

 Cara mengobati Reumatik ;
    Manfaat daun meniran selanjutnya adalah untuk mengobati rematik. Daun meniran bisa menjadi jamu tradisional yang bisa menyembuhkan rematik dengan cara merebus daun meniran kemudian Anda minum air rebusan yang telah disaring.

Cara mengobati Hepatitis B dan hepatitis kronis ;
   Penyakit hepatitis bisa diatasi dengan daun meniran. Untuk Anda yang sedang mengidap hepatitis, Anda bisa memanfaatkan daun meniran untuk direbus dan diminum air rebusannya. Lakukan hal ini secara rutin. Karena daun meniran bisa mengeluarkan racun dalam organ hati.

Selain itu meniran berkhasiat mengatasi hepatitis B. Jika si penderita hepatitis kronis diberi sebuah kapsul Meniran 3 kali sehari selama sebulan. Ekstrak Meniran dapat memodulasi sistem imun melalui proliferasi dan aktivasi limfosit T dan B. Sekresi TNF-α dan IFN-α pun meningkat.
Efek akhirnya, berindikasi kesembuhan hepatitis. Meniran mendorong mekanisme perbaikan sel-sel hati dengan cara meningkatkan jumlah enzim yang berperan sebagai antioksidan.
  Selain itu 59% penderita yang terinfeksi hepatitis B menunjukkan bahwa kadar HBV infection semakin kecil setelah mengonsumsi Meniran selama 1 bulan.

 Cara mengobati Rabies ;
   Bila Anda mengidap rabies akibat digigit oleh anjing gila, Anda bisa memanfaatkan daun meniran sebagai solusinya. Anda bisa merebus daun meniran untuk direbus dengan campuran daun sendok dan daun tempuyung, disarankan untuk Anda meminumnya 2 kali sehari pagi dan sore.

  Cara mengobati Rabun senja ;
   Manfaat daun meniran yang terakhir adalah untuk mengatasi rabun senja. Bila Anda mengalami masalah pada bagian mata yang tidak bisa melihat jelas diwaktu sore, rebuslah daun meniran dan hati ayam, kemudian Anda makan bersamaan agar khasiat daun meniran dan hati ayam menutrisi mata Anda agar tidak rabun lagi.

  Cara mengobati Penyakit kulit ;
    Konsumsi Meniran juga berguna sebagai terapi tambahan penyakit kulit seperti lepra dan herpes zoster.
Ekstrak Meniran bekerja dengan cara meningkatkan sistem imunitas seluler. Dengan kata lain, Meniran mendorong limfosit T makin aktif bekerja. Herpes zoster berkembang biak dengan leluasa saat sistem imunitas tubuh melemah.

   Sedangkan lepra adalah penyakit yang disebabkan oleh bakteri Mycobacterium leprae.
Bakteri tersebut menyerang kulit dan susunan syaraf tepi sehingga kemampuan penderita lepra untuk merasakan rangsangan berupa sentuhan, panas, dingin, nyeri akan menurun. Dalam dunia medis, pasien lepra akan diberi antibiotik untuk menahan laju perkembangan penyakit.

Makin berat infeksi, makin lama pengobatan antibiotik dilakukan sehingga tak jarang muncul efek samping obat berupa ruam pada kulit, anemia, atau kerusakan hati. Dengan mengonsumsi Meniran yang berfungsi sebagai immunomodulator, sistem kekebalan tubuh akan dipacu dan proses kesembuhan akan terjadi lebih cepat.
Banyaknya khasiat yang dapat diperoleh dari Meniran, menjadikannya sebagai salah satu tanaman obat unggulan yang banyak diminati.
Khasiat Meniran yang paling populer di masyarakat adalah keampuhannya dalam mengatasi asam urat. Karena itu, hampir setiap produk obat herbal asam urat menggunakan Meniran sebagai salah satu bahan baku pembuatannya.

   Penelitian terbaru mengenai meniran ternyata bisa digunakan untuk penderita HIV AIDS, dimana ekstrak meniran bersifat sebagai “adjuvant”, terutama untuk meningkatkan T-helpernya. Adjuvant artinya membantu dalam menanggulangi suatu infeksi. Selain diberikan obat standar, ditambah dengan stimulan. Dengan terapi adjuvant, proses penyembuhan penyakit bisa lebih cepat dan yang lebih penting adalah menghilangkan proses kekambuhan. Ektrak meniran dapat digunakan sebagai terapi adjuvant pada pengobatan infeksi yang membandel seperti infeksi virus, infeksi jamur, infeksi bakteri, intraseluler dan penyakit infeksi kronis lainnya. Ekstrak meniran ini bersifat membantu, bukan mengobati, penyembuhan HIV/AIDS.
Setidaknya memperbaiki kualitas hidup dan memperpanjang umur penderita.
   
    Catatan ilmiah ;
    Bagi wanita hamil, penggunaan Meniran tidak dianjurkan karena Meniran bersifat menggugurkan kandungan. Penderita gangguan ginjal akut juga dilarang menggunakan Meniran sebagai obat. Selain itu, penggunaan Meniran dalam jangka waktu lama dapat menimbulkan gangguan disfungsi ereksi dan gagal ginjal.

   Semoga bermanfaat dan sukses.
Sekian dan terimakasih.

No comments:

Post a Comment

Sukai dan tinggalkan komentar anda ?